Asal usul Candi borobudur - Magelang

 Untuk pertamanya nama Borobudur tercatat dalam buku "Peristiwa Pulau Jawa" oleh Sir Thomas Raffles. Nama Borobudur diambil dari kata bara dari bahasa Sanskerta yang punya makna ‘komplek candi'atau biara dan kata ‘budur' datang dari kata ‘beduhur' yang maknanya ‘di atas'. Jadi pengertian dari kata Borobudur merupakan Candi yang ada di atas bukit. Candi Borobudur dibikin kurang lebih tahun 750 masehi oleh kerajaan syailendra yang dibangun oleh Raja Mataram bersama Samaratungga yang di ketika itu memiliki agama Buddha.

Candi Borobudur dibikin sangatlah mistis lantaran di masa ke 7 manusi belum kenal hitungan arsitektur yang tinggi akan tetapi Candi Borobudur dibikin dengan hitungan arsitektur yang modern. Borobudur merupakan candi paling besar di dunia sekalian satu diantaranya monumen Buddha paling besar di dunia. Candi borobudur ini punyai 72 stupa yang berwujud lonceng, stupa yang paling besar berada di pucuk candi sedangkat lainnya mengitari stupa hingga sampai ke bawah.

Candi ini dibikin dengan jenis Mandala yang merepresentasikan semesta alam dalam keyakinan Buddha tersebut. Kalau Candi Borobudur disaksikan di luar hingga sampai ke terdiri jadi dua sisi adalah pada sisi luar ada alam dunia yang terdiri jadi tiga zone dan pada sisi pusat ada alam Nirwana. Di zone pertama merupakan Kamadhatu, yang bermakna alam dunia yang kelihatan dan tengah dirasakan oleh manusia saat ini.

Kamadhati terbagi dalam 160 relief yang mengatakan hukum lantaran gara-gara yang dimaksud Karmawibhangga Sutra. Melukiskan terkait pembawaan dan gairah manusia, seperti membunuh, penindasan, merampas, ditnah, dan menggagahi. Tudung penutup di sisi basic udah dibuka biar beberapa pengunjung bisa memandang relief yang terpendam. Di zone ke-2 merupakan Rupadhatu, yang bermakna alam perubahan, di mana manusia udah dibebaskan dari masalah dunia.

Rapadhatu punyai 328 patung Buddha yang punyai hiasan relief di ukir-pahatannya.Di sisi ini terbagi dalam 1300 relief yang berbentuk Gandhawyuha, Lalitawistara, Jataka, dan Awadana yang pada semuaannya membujur sepanjang 2,5 km dengan 1212 panel. Untuk zone ke-3 merupakan Arupadhatu yang bermakna alam paling tinggi, rumah Tuhan. Di zone ini ada tiga serambi yang berwujud lingkaran bergerak ke kubah pada sisi pusat atau stupa yang melukiskan kemajuan dunia.

Zone ini tak ada hiasan ataupun ornament yang melukiskan zone ini merupakan kemurnian paling tinggi. Rapadhatu punyai 72 stupa yang berwujud lingakaran yang berlubang, lonceng kebalik, dan berisi patung Buddha yang bergerak ke sisi luar candi. Di borobudur ini anda bisa nikmati sunset dan sunrise yang bagus dan jadi terkesan di saat anda datang Candi Borobudur ini. Lantas anda bisa juga beli souvenir yang didagangkan oleh beberapa penjual seperti, kain batik, patung, miniatur candi, patung kepala Buddha, miniatur stupa, pernak- pernik dan masih ada banyak kembali barang yang lain yang bisa jadi oleh-olehan.

Kalau anda mau bertandang ke Yogyakarta dengan simpel dan irit, dapat pesan paket tamasya jogja di Alodiatour.

Area Candi Borobudur ini sangatlah jauh dengan Wilayah Spesial Yogyakarta.

Alamat komplet dari Candi Borobudur ini benarnya ada di Kecamatan Borobudur, Kabupaten Magelang, Propinsi Jawa tengah.